Jakarta – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (LP2M Unsurya) mengadakan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah sesi II yang dilaksanakan di Aula Hercules Kampus A Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, Komplek Bandara Halim Perdanakusuma, Jl. Protokol Halim Perdanakusuma, Makasar, Kota Jakarta Timur 13610
Kegiatan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah akan dilaksanakan tanggal 28 Februari 2024. Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah ini hadiri oleh 50 Dosen Tetap Universitas Dirgantara Marsekal dari seluruh Ketua Prodi dan Nasumber dalam Kegiatan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah Sesi II adalah Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA, MPM dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Foto bersama Peserta dan Narasumber dalam Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah
Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah dibuka oleh Ketua LP2M Endah Yuniarti, S.Si., M.Sc.dalam sambutannya Kepala LP2M Unsurya mendorong agar para dosen bisa meningkatkan publikasi ilmiah dan menyerap materi yang akan dipaparkan oleh narasumber.
Kegiatan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma dilaksanakan dari pagi hingga sore. Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA, MPM. Memparkan materi tentang Cara Penulisan Artikel Literatur Review dan Cara cepat Konversi Proposal/Laporan Penelitian ke Jurnal Nasional dan Internasional
Pemberian Materi Oleh Bapak Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA, MPM
Kegiatan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma berjalan dengan lancar dan para dosen bisa mengikuti kegiatan dengan sangat antusias. Para dosen bisa mempraktekan langsung cara cepat konversi proposal/laporan penelitian ke Jurnal Nasional dan Internasional. Semoga setelah diadakan Kegiatan Pelatihan & Pendampingan Publikasi Ilmiah Sesi II ini bisa menambah publikasi ilmiah para dosen di Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma sehingga publikasi Ilmiah Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma meningkat.
Pendampingan narasumber saat para dosen praktek membuat artikel hasil konversi dari proposal/laporan penelitian